Komputer sudah menjadi bagian
sehari-hari untuk aktivitas yang tidak bisa dipisahkan, lalu manfaat dari
komputer ini tidak jauh dari meringankan pekerjaan seseorang. Adapun satuan
komputer sebagai berikut : SATUAN MEMORI kapASITAS1byte 1bit/1
karakter1KB(kilobyte) 1024 byte1MB(megabyte) 1024kb(1.048.576byte)
1GB(gegabyte) 1024mb(1.048.576 kb) 1TERABIT 1.099.511.627.776bit 137.438.958.472
byte. Komputer juga bisa menjalankan suatu proses operasi dasar seperti :
Perhitungan Pengaksesan data Penyebaran Informasi semua dikerjakan dengan
cepat.
Komputer yang
dipergunakan untuk mengontrol mesin-mesin produksi dengan ketepatan tinggi,
misalnya CNC (Computer Numerical Contor) pengawasan numeric atau
perhitungan, CAM (Computer Aided Manufacture), CAD (Computer
Aided Design), yaitu untuk merancang bentuk (desain) sebuah produk yang
akan dikeluarkan pada sebuah industri atau pabrik, misal sebuah mesin serba
guna dalam industri metal sehingga dapat kita jumpai berbagai produk industri
logam yang bervariasi dan kita bayangkan sulit apabila dikerjakan secara
manual. Banyak pula mesin-mesin dalam industri garmen dilengkapi dengan kontrol
komputer, misalnya melakukan pewarnaan, membuat border, dan sebagainnya
(Sudirman, 2003).
Selain itu industri modern saat ini
juga memanfaatkan robot yang secara otomatis melakukan kerja-kerja tertentu
dalam sebuah industri yang dikontrol oleh komputer yang tidak mungkin
dikerjakan manusia.
Contoh aplikasinya: Perusahaan rokok
saat pertama didirikan hanya mengelola sistem dengan cara manual. Tapi setelah
berkembang dan memerluka perluasan usaha maka yang dikelola tidak hanya bagian
produksi saja, tapi bagian material, keuangan, dll. Sehingga tidak bisa
dilakukan satu orang saja. Maka pentingnya pengelolaan informasi pada
perusahaan rokok tersebut mutlak diperlukan.
2.Alasan Ketelitian dan Ketepatan
adanya Komputerisasi pada Perusahaan
Ada perbedaan proses akuntansi yang dikomputerisasi
dengan yang manual. Laporan seperti daftar piutang, daftar utang dan laporan
interim dapat disusun dan dicetak setiap saat dengan segera. Kalau data
penyesuaian telah dimasukkan dalam komputer maka laporan keuangan akhir dapat
segera dicetak. Oleh karena itu, dalam sistem komputer tidak diperlukan lagi
kertas kerja seperti pada sistem manual. Perlu dicatat bahwa konsep pelaporan
keuangan tidak dapat diganti oleh komputer, yang dapat diganti dengan komputer
adalah proses pengolahan datanya.
Kalau dibandingkan dengan sistem
manual, sistem komputerisasian memang jelas
mempunyai keunggulan (benefit) khususnya dalam hal kecepatan (speed),
ketelitian
(accuracy) dan kapasitas (capacity) pemrosesan. Kecepatan komputer dapat
diandalkan karena komputer mengerjakan suatu perintah dalam hitungan mikrodetik
(microsecond). Perkembangan chip terakhir telah memungkinkan kecepatan dalam
seperbilliun detik (nanosecond) atau bahkan dalam sepertrilliun detik
(picosecond). Dengan kecepatan ini suatu transaksi dapat diproses dalam
seketika. Ketelitian jelas dapat diandalkan karena setelah data disiapkan
dengan benar komputer akan memroses tanpa campur tangan manusia lagi dan kalau
komputer sudah diprogram dengan benar kemungkinan kesalahan perhitungan dan
klasifikasi menjadi kecil. Itulah sebabnya sebelum suatu komputer dan
programnya digunakan, suatu percobaan (trial run) dengan data percobaan perlu
dilakukan untuk memverifikasi program. Dalam system manual, karena tiap langkah
dikerjakan oleh manusia, kemungkinan kesalahan menjadi lebih besar.
Kapasitas untuk menyimpan, mencatat
dan mencetak data menjadi sangat besarkarena data disimpan dalam bentuk
elektromagnetik. Oleh karena itu, di samping laporan utama komputer dapat
diprogram untuk menghasilkan laporan-laporan tambahan lainnya termasuk
rincian-rincian yang diperlukan.
Namun kegagalan komputer (computer
failure) dapat merunyamkan perusahaan karena data dapat rusak atau hilang
atau tidak dapat dibaca kembali. Itulah sebabnya diperlukan suatu
mekanisme backup. Manipulasi dengan komputer dan kejahatan dengan komputer
(computer crime) juga merupakan ancaman bagi perusahaan yang
mengandalkan operasi dan pencatatan keuangannya dengan komputer
Bila dipelajari sifatnya, proses
mulai dari penjurnalan sampai ke pelaporan sebenarnya bersifat matematis. Dengan
kata lain, proses tersebut sifatnya adalah penambahan, pembandingan,
penyortiran, pereklasifikasian, dan peringkasan dengan cara tertentu yang sudah
jelas atau pasti. Pekerjaan atau tugas yang demikian biasanya menjadi objek
komputerisasi. Dengan sistem komputer seperti di atas maka langkah yang paling
kritis adalah langkah analisis transaksi karena kalau langkah ini salah, hasil
pengolahan data oleh komputer juga ikut salah.” jadi, semua proses akuntansi
dapat di komputerisasi.
3.
Alasan
Kecepatan adanya Komputerisasi pada Perusahaan
Untuk
menghasilkan uang dizaman ini, manusia dituntut untuk mengolah berbagai macam
data, namun manusia memiliki keterbatasan kemampuan dan waktu. Dengan adanya
komputer, manusia dapat menyelesaikan semua pekerjaannya dengan waktu yang
relatif lebih singkat dibandingkan dengan cara manual. Jika tidak adanya komputer
didunia ini maka semua perusahaan akan membutuhkan banyak orang dalam mencatat
berbagai hal dalam suatu perusahaan.