Kamis, 29 Oktober 2015

FAKTOR PENDORONG ADANYA KOMPUTER

Desti Ifanni Sari
15 120 0007
1P21

1.Alasan Ekonomis

Lebih EkonomisKomputer yang kecil memiliki rasio harga/kinerja yang lebih baik dibanding dengan komputer besar. Komputer mainframe memiliki kecepatan kurang lebih sepuluh kali lipat kecepatan komputer pribadi, akan tetapi harga mainframe seribu kalinya lebih mahal. Dengan selisih rasio harga/kinerja yang cukup besar ini menyebabkan perancang sistem memilih membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi dibanding menggunakan mainframe.

2. Alasan ketelitian & ketepatan

Komputer mampu menghitung dengan
sangat teliti, bahkan untuk bilangan-bilangan
pecahan yang sangat banyak. Komputer akan
membantu pekerjaan-pekerjaan yang membutuhkan
ketelitian yang sangat tinggi, demi suatu hasil yang
benar-benar prima.


3.Alasan Kecepatan

Komputer mampu bekerja secara
terus-menerus, dengan pekerjaan yang sama, tanpa
bosan. Tak pernah terjadi perubahan tingkat
kecepatan, meski harus bekerja sepanjang waktu.
Manusia memiliki perasaan. Antara lain akan merasa
bosan, jika terus-menerus mengerjakan pekerjaan
yang monoton. Juga akan mengalami kelelahan, jika
lamanya pekerjaan itu melebihi kapasitas
manusiawinya.
 

Kamis, 22 Oktober 2015

Faktor Pendorong Adanya Komputerisasi (Rini Septiani)

RINI SEPTIANI 
15.120.0006
1P21

FAKTOR PENDORONG ADANYA KOMPUTERISASI


ALASAN EKONOMIS

Ekonomis disini adalah Efisiensi dan penghematan contohnya dalam melakukan pembelian tiket kereta api kita tidak perlu datang langsung ke loket stasiun kita hanya memesan tiket melalui online. Dengan adanya jaringan komputer ini kita bisa menghemat anggaran seperti transport dan angggaran yang sifatnya bisa digantikan oleh jaringan komputer. Hasil yang didapatkan oleh kita menjadi maksimal karena adanya Efisiensi waktu dan sumber daya.


ALASAN KETELITIAN & KETEPATAN KOMPUTER:

contohnya di bidang kesehatan:
komputer dalam bekerja sangatlah teliti dan tepat dalam menampilkan data-data misalnya data yang dimiliki oleh rumah sakit dalam memonitoring status pasien.Pasien yang sudah pernah datang atau baru pertama kali berobat akan dengan mudah dilacak. Data – data personal pasien juga dengan mudah dilihat. Selain itu, dokter ataupun perawat dapat melihat rekaman hasil periksa, keluhan dan riwayat penyakit sebelumnya yang pernah diderita oleh si pasien, tanggal kedatangan pasien terakhir kali berobat, record resep yang pernah diberikan.







ALASAN KECEPATAN KOMPUTER :

contonya dalam pengiriman e-mail :
Jaringan komputer memungkinkan proses pengiriman data berlangsung dengan cepat dan efisien. Dalam pengiriman surat kita tidak perlu lagi menggunakan kertas yang dikirimkan dan sampainya dalam waktu berhari-hari, cukup dengan menggunakan email yang membutuhkan waktu kurang dari 5 menit.







Download faktor-pendorong_komputerisasi.pptx:


DOWNLOAD  

Muhamad Abdul Ghofur . Alasan Ekonomi Menggunakan PC khusus pada perusahaan.

ALASAN EKONOMI MENGGUNAKAN PC KHUSUS 
PADA PERUSAHAAN 'KONSTRUKSI BANGUNAN'

Nama : Muhamad Abdul Ghofur
Kelas  : 1P21
Nim    : 15.120.0009

Pengantar

     Dewasa ini banyak sekali macam dan bentuk komputer yang beredar di masyarakat dari keluaran berbagai perusahaan komputer, disamping itu percepatan perkembangan macam dan bentuk yang dikeluarkan oleh pabrik juga diiringi oleh percepatan teknologi yang digunakan. Dulu orang menggunakan komputer hanya digunakan untuk menginput data (nilai dan huruf) tetapi seiring perkembangan teknologi, komputer sekarang dapat mendukung kerja-kerja lain yang membutuhkan teknologi tinggi. Bahkan dengan teknologi yang digunakan sekarang, komputer juga digunakan di berbagai lini kerja yang mendukung kehidupan manusia. Seperti.komputer server,komputer Atau,komputer Desain, Dan masih banyak komputer komputer lainnya yang digunakan sesuai kebutuhan/kepentingannya. Sehingga masyarakat purusahaan pun mayoritas menggunakan teknologi yang berbasis komputerisasi untuk mendukung kegiatan usaha perusahaan mereka. Komputer yang digunakan pun berbeda beda sesuai dengan kebutuhan dan ekonomi perusahaan tersebut. Sebuah perusahaan konstruksi bangunan menggunakan komputer yang digunakan untuk mendukung kegiatan usaha tersebut, bahkan hampir seluruh perusahaan konstruksi bangunan menggukan komputer untuk kegiatan usaha nya. Komputer yang digunakannya pun berbeda dengan komputer yang digunakan oleh perusahaan lain misal perusahaan jasa. Perusahaan konstruksi bangunan menggunakan spesifikasi yang berbeda dengan alasan sebagai berikut.

1. Alasan Ekonomi
      
      Artinya menggunakan komputer sesuai dengan kebutuhan, ketika komputer itu akan di gunakan untuk mendesain maka yang perlu digukan ialah seperti RAM ( random access memory ), VGA , HARDISK, Serta PROCESSOR dengan spesifikasi tinggi. sehingga komputer ini tidak begitu membutuhkan SOUND CARD ataupun perangkat lainnya, karena dengan membeli perangkat sesuai kebutuhan maka budget/ anggaran yang dikeluarkan pun akan semakin sedikit jadi akan lebih menghemat anggaran, jadi lebih ekonimis.

2. Alasan Kecepatan/ Performa
   
      Dengan spesifikasi yang tinggi dengan performa yang baik, maka komputer akan cepat memproses / mengeksekusi perintah yang di input pengguna. sehingga akan mempermudah pekerjaan.
contoh. saat mendesain komputer dengan komputer pentium 4 maka pengguna/user pasti akan sangat kesulitan dalam mengeksekusi file karena saking beratnya, tetapi ketika menggukan komputer dengan performa yang baik maka pengguna akan mudah meng eksekusi file yang di kerjakan.

3. Alasan ketelitian
   
     Komputer akan dengan teliti mengikuti perintah user
   contoh. Dalam dunia konstruksi. misal komputer digunakan untuk mendesain. jika komputernya tidak teliti maka ketika user mengetikka perintah A maka bisa jadi mengeluarkan B Dll.
    

DOWNLOAD FILENYA!

Sarah Aulia Abidzah - Faktor Pendorong Adanya Komputerisasi Pada Perusahaan Dan Contoh Beserta Alasan Ekonomi

FAKTOR PENDORONG ADANYA KOMPUTERISASI PADA PERUSAHAAN DAN CONTOH BESERTA ALASAN EKONOMI


Dalam era globalisasi dewasa ini penggunaan komputer sangat di perlukan, dimana dunia semakin terasa sempit karena kemajuan teknologi, terutama di bidang informasi, komunikasi dan teknologi. Terlihat tuntutan tugas bagi semua pihak yang semakin meningkat dan semakin berat. Dikalangan organisasi pemerintah baik ditingkat pusat maupun ditingkat daerah, mereka terasa perlu penyelesaian tugas umum pemerintahan dan pembangunan dengan cepat berdaya guna dan berhasil guna.
Komputer adalah mesin elektronik yang secara otomatis dan luar biasa cepatnya mempergunakan kode-kode tertentu menurut cara kerja yang telah ditetapkan dapat mengolah bahan, keterangan menjadi informasi yang berguna untuk suatu keperluan, mesin ini dapat melakukan segala macam tata cara berhitung, melaksanakan pemuatan memilih, menggolongkan atau memilah-milah dan menyelesaikan pekerjaan. Komputer merupakan mesin yang pintar, komputer dapat melakukan rumusan perhitungan dalam waktu yang singkat. Komputer dapat menggambarkan grafik yang sulit dibayangkan oleh manusia. Komputer dapat memberikan analisis berdasarkan ribuan variable dan memberikan hasil yang dapat digunakan manusia untuk memprediksi gejala-gejala acak. Komputer mengubah cara manusia hidup. Namun, di luar itu semua komputer tidak lebih pintar dari pada manusia, semua yang dapat dilakukan komputer merupakan instruksi manusia. Komputer tidak dapat menciptakan sendiri instruksi-instruksi tersebut. Oleh karena itulah, mesin komputer membutuhkan perangkat lunak (sofware) yang dibuat manusia, tanpa perangkat lunak, komputer tidak bermanfaat.
Komputerisasi adalah kegiatan atau usaha untuk mengerjakan sesuatu pekerjaan yang biasanya dikerjakan secara manual kemudian diubah dengan menggunakan alat bantu berupa komputer.
Komputerisasi perlu dalam sebuah perusahaan yang belum menggunakan komputer, maka hampir semua pekerjaan dilakukan secara manual. Jumlah pegawai dan sekaligus jam kerjanya akan terus berkembang sesuai dengan makin banyaknya tugas kerja yang harus diselesaikan.
Sebagai contoh kantor notaris, jika suatu kantor notaris menggunakan komputer, maka mereka bisa menyimpan data-data pokok yang nyaris tak mengalami perubahan, dari akte yang satu ke akte yang lain. Bahkan sampai ribuan akte sekalipun. Selanjutnya, mereka hanya perlu memasukkan data-data variable yang dibutuhkan, yang meliputi pihak-pihak yang terlibat dalam akte tersebut, serta objek yang dibicarakan dalam akte tadi, serta klausul-klausul yang perlu dicatat dalam akte tadi. Dengan penggambaran tadi maka kiranya banyak orang sependapat bahwa kantor notaris memerlukan komputer untuk membantu mempercepat pekerjaan pengetikan secara manual yang tak selalu bebas dari kesalahan. Jika data-data pokok sudah tersimpan di komputer, dan sudah benar, maka pekerjaan pengetikan komputer pasti tak akan pernah salah.
Dilihat dari segi ekonomisnya, penggunaakn komputerisasi dapat menghemat biaya yang dikeluarkan dalam bekerja. Semakin maraknya penggunaan komputerisasi akan semakin membuka lapangan pekerjaan. Bisnis yang mengandalkan komputerisasi dapat mempermudah transaksi-transaksi bisnis suatu perusahaan atau perorangan. Dengan fasilitas pemasangan iklan di internet pada situs-situs tertentu akan mempermudah kegiatan promosi dan pemasaran suatu produk. Dengan fasilitas pemasangan iklan di internet pada situs-situs tertentu akan mempermudah kegiatan promosi dan pemasaran suatu produk. Selain dari segi ekonomosi penggunaan komputerisasi dapat dilihat dari :
1. Ketepatan dan Ketelitian
Komputer mampu menghitung dengan teliti, bahkan untuk bilangan-bilangan pecahan yang sangat banyak. Komputer akan membantu pekerjaan-pekerjaan yang membutuhkan ketelitian yang sangat tinggi demi suatu hasil yang benar-benar prima.
Penggunaan komputer menjadikan kerja lebih cepat, karena di dalam komputer banyak sekali program-program yang dapat membantu menyelesaikan tugas dengan cepat. Bekerja dengan menggunakan komputer juga akan membuat pekerjaan kita lebih bermutu. Selain itu bekerja menggunakan komputer juga dapat mengurangi terjadinya kesalahan dalam bekerja sedangkan jika menggunakan sistem manual, rawan sekali terjadi kesalahan.
2. Kecepatan
Penggunaan komputer memudahkan seseorang untuk berhubungan langsung dengan orang lain dalam tempo yang cepat, tanpa harus bertemu langsung dengan orang yang akan kita ajak bicara. Dengan demikian proses komunikasi dapat berlangsung dengan cepat dan efisien.
Kecepatan penggunaan komputer juga merupakan salah satu unsur dalam mempertimbangkan penggunaan komputer. Komputer bekerja dengan kecepatan elektronis yang sangat tinggi, yang jauh melampaui kemampuan manusia. Kecepatan diperlukan, jika jumlah data semakin membesar, dan jika perhitungan-perhitungan makin rumit.
download filenya disini

Faktor Pendorong Adanya Komputerisasi pada PT. Pismatex Textile Industry - Adinda Kinasih (15.120.0010)

Silahkan klik disini untuk men-download.

FAKTOR PENDORONG ADANYA KOMPUTERISASI PADA JASA PERCETAKAN

Disini saya akan menjelaskna faktir pendorong adanya komputerisasi pada sebuah jasa percetakan
1. Alasan Ekonomis
2. Alasan adanya ketelitian dan ketepatan
3. Alasan adanya kecepatan

untuk keterangan lebih lanjut dapat didownload disini DOWNLOAD DISINI ....


MEILIA (15.120.0011)
IP21
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

Faktor Pendorong Adanya Komputerisasi Beserta Contohnya - Cicilia Sasha Sugandhi

Faktor Pendorong Adanya Komputerisasi :

1. Alasan Ekonomis

Di dunia yang semakin canggih ini, manusia memerlukan alat pembantu yang praktis untuk membantu semua pekerjaannya. Alat yang dibutuhkan ini seharusnya dapat mencakup jangkauan yang lebih luas, dan dimasa ini kita dapat memiliki semua alat bantu dalam 1 genggaman. Contohnya bila kita memiliki handphone canggih, maka kita bisa mendapatkan mesin hitung, mesin pencatat, pemutar dan perekam suara, dan lain-lain. Bila dilihat secara kasat mata, perbandingan beberapa alat bantu (mesin hitung, perekam suara, pengambil gambar, dan lain-lain) dengan 1 alat yang dapat mencakup beberapa fungsi sangatlah jauh, terutama biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh alat-alat tersebut.

2. Alasan Ketelitian dan Ketepatan Komputer

Manusia diharuskan bekerja secara cermat dan teliti layaknya robot agar hasil dari pekerjaannya dapat menjadi laporan yang akurat, namun manusia dan komputer memiliki perbedaan diantaranya dalam ketelitian dan ketepatan. Manusia dalam mengolah data terkadang ceroboh dan kurang teliti, sedangkan komputer dalam mengolah data memiliki akurasi ketelitian dan ketepatan sangat tinggi sehingga data yang diolah jarang salah dan akurat.

3. Alasan Kecepatan Komputer

Untuk menghasilkan uang dizaman ini, manusia dituntut untuk mengolah berbagai macam data, namun manusia memiliki keterbatasan kemampuan dan waktu. Dengan adanya komputer, manusia dapat menyelesaikan semua pekerjaannya dengan waktu yang relatif lebih singkat dibandingkan dengan cara manual. Selain itu komputer memiliki kecepatan yang sangat tinggi bahkan ada yang hanya membutuhkan sepersekian detik dalam memproses suatu data. Maka dari itulah pada jaman sekarang ini banyak orang yang menggunakan computer untuk mempermudah dan menghemat waktu. 



Silahkan klik disini untuk mendownload versi lengkap (file dengan contoh).

Cicilia Sasha Sugandhi
1P21
15.120.0004

Faktor Pendorong Adanya Komputerisasi

Nama : Ida Nudia
NIM : 15.120.0017

FAKTOR PENDORONG ADANYA KOMPUTERISASI
Di bidang Usaha Rumahan Jual-Beli Online


1.Alasan  Ekonomis
   Contoh : Penggunaan komputer di bidang usaha rumahan dengan  jual-beli (Transaksi) Online

Dengan adanya komputerisasi disuatu usaha rumahan dapat memanfaatkan sistem komputer/komputerisasi kita dapat lebih menghemat biaya pengeluaran dan mempersingkat waktu.
Misalnya : disuatu usaha rumahan jual-beli online kerajinan tas, assesoris dan lain-lain. Jika kita melakukan secara online kita dapat menghemat biaya pengeluaran untuk membeli/menyewa toko dan juga tanpa kita memangsang iklan di media swasta kita hanya membutuhkan suatu jaringan internet di rumah itu sangat efektif untuk mempersingkat waktu.

2. Alasan Ketelitian dan Ketepatan Komputer
     Contoh : Penggunaan komputer diusaha rumahan bagian penyimpanan data/file perusahan dan Akuntansi (Keuangan)
Komputer dapat menyimpan suatu data-data (file) yang berisikan hal-hal pentinf untuk perusahan dengan rapi dan tepat penempatannya dengan secara urutan yang jelas, komputer juga dapat menghitung bilangan banyak sekalipun dengan teliti untuk membantu kita didalam perhitungan yang berbentuk akuntansi diperusahan.

3. Alasan Kecepatan
    Contoh : Penggunaan komputer diusaha rumahan kerajinan
Dalam usaha rumahan jual-beli online diperlukan komputer yang cepat dan juga terhubung dijaringan internet untuk membantu pengiklanan suatu produk yang cepat di terima di masyarakat luas dan mempermudah transaksi dengan si penjual dan pembeli.

Rabu, 21 Oktober 2015

FAKTOR PENDORONG ADANYA KOMPUTERISASI - Habib Ramadhani

Nama: Habib Ramadhani Ali
NIM   : 15.120.0018
Kelas: 1P21



FAKTOR PENDORONG ADANYA KOMPUTERISASI

 1. ALASAN EKONOMIS

Contoh: Penggunaan komputer di perusahaan jual beli online.

              Alasan ekonomis merupakan salah satu pendorong adanya komputerisasi karena dengan menggunakan sistem komputer / komputerisasi kita dapat menghemat biaya pengeluaran. Misalnya dalam usaha jual beli, jika kita melakukannya secara online kita dapat menghemat biaya pengeluaran untuk membeli / menyewa toko. 

2. ALASAN KETELITIAN & KETEPATAN KOMPUTER

Contoh: Penggunaan komputer di perusahaan bagian akuntansi.

     - Alasan Ketelitian: Komputer mampu menghitung  dengan sangat teliti, bahkan untuk bilangan-bilangan pecahan yang sangat banyak. Misalnya dalam perusahaan bagian akuntansi, dalam menjumlahkan kas pada suatu perusahaan tidak akan salah jika perusahaan tersebut menggunakan sistem komputerisasiwalaupun terdapat banyak bilangan pecahan didalamnya.

    - Alasan Ketepatan Dalam perusahaan di bidang akuntansi tentu ketepatan merupakan faktor penting yang ada dalam perusahaan tersebut. Apabila komputer salah atau kurang tepat sedikit saja (misalnya dalam perhitungan laba/rugi), mungkin perusahaan tersebut jadi akan rugi besar.  
3. ALASAN KECEPATAN
Contoh: Penggunaan komputer di perusahaan perbankan, dan penggunaan komputer di perusahaan bagian   
             desain.

     Dalam perusahaan perbankan diperlukan komputer yang cepat agar pekerjaan di bagian perbankan cepat terselesaikan (tidak lemot / tersendat). Begitu pula komputer untuk keperluan desain grafis, komputer dengan kecepatan tinggi dan spesifikasi mumpuni harus ada jika ingin mendesain suatu objek tanpa hambatan komputer lemot.

Download faktor_pendorong_adanya_komputerisasi.pptx:

 

 


Jumat, 16 Oktober 2015

SIKLUS PENGOLAHAN DATA PERSEDIAAN

RINI SEPTIANI (15.120.0006)








Download file SIKLUS PENGOLAHAN DATA PERSEDIAAN.docx:

Kamis, 15 Oktober 2015

Adinda Kinasih, NIM 15.120.0010 - Siklus Persediaan Metode LIFO, FIFO, AVERAGE




Siklus Persediaan Metode LIFO, FIFO, AVERAGE

Desti Ifanni S - PTI - Siklus Penjualan secara tunai, kredit, dan tempo





Contoh Siklus Penjualan / Pembelian Secara
1. Tunai
2, Kredit
3. Tempo
Keterangan :
1. Secara Tunai
    Membeli barang yang dibutuhkan - Memasukan harga barang , kode barang, diskon dan jumlah barang yang dibeli - Proses pengolah hitung jumlah barang pembelian - (Hasil Penjualan disimpan didatabase atau external storage) - Menampilkan dan melaporkan total pembelian berserta harganya - Memberikan struk pembelian ke pembeli

2. Secara Kredit
     Membeli barang yang dibutuhkan - Memasukan harga barang , kode barang, diskon dan jumlah barang yang dibeli - Proses pengolah hitung jumlah barang pembelian - (Hasil Penjualan disimpan didatabase atau external storage) - Memberikan struk pembelian ke pembeli lalu pembeli memberikan kartu kredit dan menandatangani struk belanja

3. Secara Tempo
    Membeli barang yang dibutuhkan - Memasukan harga barang , kode barang, diskon dan jumlah barang yang dibeli - Proses pengolah hitung jumlah barang pembelian - (Hasil Penjualan disimpan didatabase atau external storage) - Memberikan struk pembelian ke pembeli lalu melakuan perjanjian sesuai ketentuan dan menandatangan dengan nama terang

Ida Nudia (NIM : 15.120.0017) - Penghantar Teknologi Informasi - Siklus Penjualan / Pembelian Secara Tunai, Kredit dan Tempo




Contoh Siklus Penjualan / Pembelian Secara
1. Tunai
2, Kredit
3. Tempo
Keterangan :
1. Secara Tunai
    Konsumen membeli barang kebutuhan - Memasukan harga barang , kode barang, diskon dan jumlah barang yang dibeli - Proses pengolah hitung jumlah barang pembelian - (Hasil Penjualan disimpan didatabase atau external storage) - Menampilkan dan melaporkan total pembelian berserta harganya - Memberikan struk pembelian ke pembeli

2. Secara Kredit
     Konsumen membeli barang kebutuhan - Memasukan harga barang , kode barang, diskon dan jumlah barang yang dibeli - Proses pengolah hitung jumlah barang pembelian - (Hasil Penjualan disimpan didatabase atau external storage) - Memberikan struk pembelian ke pembeli lalu pembeli memberikan kartu kredit dan menandatangani struk belanja

3. Secara Tempo
    Konsumen membeli barang kebutuhan - Memasukan harga barang , kode barang, diskon dan jumlah barang yang dibeli - Proses pengolah hitung jumlah barang pembelian - (Hasil Penjualan disimpan didatabase atau external storage) - Memberikan struk pembelian ke pembeli lalu melakuan perjanjian sesuai ketentuan dan menandatangan dengan nama terang

Sarah Aulia Abidzah - Siklus Pengolahan Data Yang Dikembangkan

SIKLUS PENGOLAHAN DATA YANG DIKEMBANGKAN
(EXPANDED DATA PROCESSING CYCLE)
“PEMBELIAN BARANG SECARA TUNAI KREDIT DAN TEMPO”

1. Tunai
a. Origination
Para konsumen memilih barang yang ingin dibeli secara tunai sesuai dengan keinginan
b. Input
Data yang diambil adalah kode barang, nama barang dan harga barang
c. Processing
Menghitung semua barang dan harga barang yang harus dibayarkan oleh konsumen
d. Storage
Data yang disimpan dalam database adalah kode barang, nama barang, harga barang, stok barang dan total pembayaran.
e. Output
Menampilkan informasi pembelian barang, dalam hal ini menampilkan informasi tentang kode barang, nama barang, harga barang dan total pembayaran
f. Distribution
Mendistribusikan informasi pembelian barang kepada konsumen dengan cara memberikan struk pembayaran kepada konsumen dan sekaligus konsumen membayar sejumlah uang sesuai dengan total pembayaran.

2. Kredit
a. Origination
Para konsumen membeli barang yang ingin dibeli secara kredit sesuai dengan keinginan
b. Input
Data yang diambil adalah nama konsumen, no ktp konsumen, alamat konsumen, kode barang, nama barang, harga barang, angsuran yang dipilih.
c. Processing
Menghitung semua barang dan harga barang yang harus dibayarkan oleh konsumen setiap angsurannya.
d. Storage
Data yang disimpan dalam database adalah nama konsumen, no ktp konsumen, alamat konsumen, kode barang, nama barang, harga barang, stok barang, pembayaran yang harus dibayar, angsuran yang keberapa, angsuran yang harus dibayar dan sisa angsuran.
e. Output
Menampilkan informasi tentang pembelian barang, dalam hal ini menampilkan informasi tentang nama konsumen, no ktp konsumen, alamat konsumen, kode barang, nama barang, pembayaran yang harus dibayar, angsuran yang keberapa, angsuran yang harus dibayar dan sisa angsuran.
f. Distribution
Mendistribusikan informasi pembelian barang secara kredit kepada konsumen dengan cara print out informasi pembayaran seperti nama konsumen, no ktp konsumen, alamat konsumen, kode barang, nama barang, pembayaran yang harus dibayar, angsuran yang keberapa, angsuran yang harus dibayar dan sisa angsuran kepada konsumen dan sekaligus konsumen membayar sejumlah uang sesuai dengan angsuran yang harus dibayar di setiap angsurannya sampai lunas.

3. Tempo
a. Origination
Para konsumen membeli barang yang ingin dibeli secara kredit sesuai dengan keinginan
b. Input
Data yang diambil adalah nama konsumen, no ktp konsumen, alamat konsumen, kode barang, nama barang, harga barang, tanggal jatuh tempo.
c. Processing
Menghitung semua barang dan harga barang yang harus dibayarkan oleh konsumen setiap pembayarannya.
d. Storage
Data yang disimpan dalam database adalah nama konsumen, no ktp konsumen, alamat konsumen, kode barang, nama barang, stok barang, harga barang, pembayaran yang harus dibayar, sisa pembayaran, tanggal jatuh tempo.
e. Output
Menampilkan informasi tentang pembelian barang, dalam hal ini menampilkan informasi tentang nama konsumen, no ktp konsumen, alamat konsumen, kode barang, nama barang, pembayaran yang harus dibayar, sisa pembayaran, tanggal jatuh tempo.
f. Distribution
Mendistribusikan informasi pembelian barang secara tempo kepada konsumen dengan cara print out informasi pembayaran seperti nama konsumen, no ktp konsumen, alamat konsumen, kode barang, nama barang, pembayaran yang harus dibayar, sisa pembayaran, tanggal jatuh tempo kepada konsumen dan sekaligus konsumen membayar angsuran sampai lunas sebelum jatuh tempo.



klik disini untuk mendownload file

SIKLUS PENJUALAN / PEMBELIAN SECARA TUNAI, KREDIT DAN TEMPO

klik disini untuk membaca dan download

Antonia Roza L. / 15.120.0013 (1P21)

Firman Setiawan - FIFO, LIFO, AVERAGE



Nama          : Firman Setiawan
NIM           : 15.120.0002
Kelas          : 1P21

SISTEM PENGOLAHAN DATA



Ø SIKLUS PENGOLAHAN DATA PENJUALAN PADA METODE FIFO (FIRST IN FIRST OUT)




 














1.      ORIGINATION: Menyiapkan dokumen dasar berupa catatan barang dagangan yang masuk kedalam  tempat persediaan barang (gudang) berdasarkan waktu masuknya.  

2.      INPUT: Memasukkan data catatan barang dagangan yang sudah disiapkan sebelumnya kedalam sistem komputer. Misalnya menggunakan program Ms. Office Word atau Ms. Office Excel.


3.      PROSES: Data yang sudah di input / dimasukkan kemudian di proses dengan cara menghitung, mengklarifikasi, dan mengurutkan data berdasarkan metode FIFO (First In First Out) yaitu barang yang pertama masuk kedalam gudang harus keluar/dijual terlebih dahulu.

4.      STORAGE: Data yang sudah di proses kemudian disimpan kedalam memori komputer, hardisk eksternal, flashdisk, atau alat penyimpanan lainnya.

5.      OUTPUT: Data yang sudah disimpan bisa dibuka kembali untuk diproses terlebih dahulu. Setelah itu bisa di outputkan maksudnya adalah data yang sudah diproses kemudian bisa dicetak atau diprint untuk dijadikan sebagai informasi bahwa barang mana yang pertama kali masuk dan barang mana yang harus pertama kali dijual.

6.      DISTRIBUTION: Data yang sudah di outputkan dan sudah menjadi informasi bisa dibaca dan dipahami oleh si penerima informasi. Kemudian barang dagangan yang kita miliki bisa kita distribusikan ke konsumen berdasarkan metode FIFO yang ada pada data/informasi tersebut.



Ø SIKLUS PENGOLAHAN DATA PENJUALAN PADA METODE LIFO (LAST IN FIRST OUT)




 














1.      ORIGINATION: Menyiapkan dokumen dasar berupa catatan barang dagangan yang masuk kedalam  tempat persediaan barang (gudang) berdasarkan waktu masuknya.  

2.      INPUT: Memasukkan data catatan barang dagangan yang sudah disiapkan sebelumnya kedalam sistem komputer. Misalnya menggunakan program Ms. Office Word atau Ms. Office Excel.


3.      PROSES: Data yang sudah di input / dimasukkan kemudian di proses dengan cara menghitung, mengklarifikasi, dan mengurutkan data berdasarkan metode LIFO (Last In First Out) yaitu barang yang terakhir masuk kedalam gudang harus keluar / dijual terlebih dahulu dan barang yang masuk pertama kedalam gudang harus dikeluarkan/dijual paling terakhir.

4.      STORAGE: Data yang sudah di proses kemudian disimpan kedalam memori komputer, hardisk eksternal, flashdisk, atau alat penyimpanan lainnya.

5.      OUTPUT: Data yang sudah disimpan bisa dibuka kembali untuk diproses terlebih dahulu. Setelah itu bisa di outputkan maksudnya adalah data yang sudah diproses kemudian bisa dicetak atau diprint untuk dijadikan sebagai informasi bahwa barang mana yang pertama kali masuk, barang mana yang terakhir masuk ke dalam gudang, barang mana yang pertama kali dijual, dan barang mana yang harus dijual terakhir.

6.      DISTRIBUTION: Data yang sudah di outputkan dan sudah menjadi informasi bisa dibaca dan dipahami oleh si penerima informasi. Kemudian barang dagangan yang kita miliki bisa kita distribusikan ke konsumen berdasarkan metode LIFO yang ada pada data/informasi tersebut.



Ø SIKLUS PENGOLAHAN DATA PENJUALAN PADA METODE AVERAGE (BERDASARKAN RATA-RATA)




 














1.      ORIGINATION: Menyiapkan dokumen dasar berupa catatan barang dagangan yang masuk kedalam  tempat persediaan barang (gudang) berdasarkan rata-rata jumlah barang yang masuk pertama kali dengan jumlah barang yang masuk terakhir kedalam tempat persediaan barang (gudang).   

2.      INPUT: Memasukkan data catatan barang dagangan yang sudah disiapkan sebelumnya kedalam sistem komputer. Misalnya menggunakan program Ms. Office Word atau Ms. Office Excel.

3.      PROSES: Data yang sudah di input / dimasukkan kemudian di proses dengan cara menghitung, mengklarifikasi, dan mengurutkan data berdasarkan metode AVERAGE (Berdasarkan Rata-Rata) yaitu barang yang pertama kali dijual berdasarkan rata-rata jumlah barang yang masuk pertama kali dengan jumlah barang yang masuk terakhir kedalam tempat persediaan barang (gudang).  

4.      STORAGE: Data yang sudah di proses kemudian disimpan kedalam memori komputer, hardisk eksternal, flashdisk, atau alat penyimpanan lainnya.

5.      OUTPUT: Data yang sudah disimpan bisa dibuka kembali untuk diproses terlebih dahulu. Setelah itu bisa di outputkan maksudnya adalah data yang sudah diproses kemudian bisa dicetak atau diprint untuk dijadikan sebagai informasi bahwa barang dagangan mana yang harus pertama kali dijual dan barang dagangan mana yang yang paling terkhir untuk dijiual.

6.      DISTRIBUTION: Data yang sudah di outputkan dan sudah menjadi informasi bisa dibaca dan dipahami oleh si penerima informasi. Kemudian barang dagangan yang kita miliki bisa kita distribusikan ke konsumen berdasarkan metode AVERAGE yang ada pada data/informasi tersebut.

download teng mriki :
https://tusfiles.net/l4kvdzra3kvb